Tips Jaga Kesehatan Anak Saat Berpuasa Ramadan
June 05, 2016
Add Comment
Bulan Ramadan yang menjadi waktu beribadah puasa bagi mereka
yang sudah diwajibkan juga menjadi waktu yang tepat untuk mengajarkan puasa
bagi anak. Pada usia anak sekolah, puasa bisa mulai dipraktekkan, akan tetapi
orangtua harus bisa memastikan kesehatan mereka.
Disampaikan dokter anak dari RS Pusat Pertamina dan
Brawijaya Women & Children Hospital, Dr Margaretha Komalasari, SpA, anak
mulai usia lima sampai enam tahun bisa mulai diajarkan untuk berpuasa. Proses
belajar puasa tersebut tentunya harus bertahap dan tidak mengubah pola makan
sehat yang seharusnya dipenuhi selama keseharian mereka.
“Saat anak ikut puasa, pastikan anak diberi makan sahur dan
buka dengan proporsi seimbang, jadi tetap ada sayurnya, protein, karbohidrat,
mineral. Jangan kasih anak makan banyak minyak yang susah dicerna, misalnya,”
pesan dr Margaretha.
Menurutnya, puasa yang dilakukan benar akan membantu menjaga
kesehatan anak juga karena puasa membantu anak mengontrol pola makan. Ketika
anak belajar puasa, hormon dan enzim di tubuh akan menyesuaikan, katanya.
Bahkan beberapa keluhan penyakit yang bisa diderita anak, seperti asam lambung,
dapat berkurang.
“Tapi kalau cara makan anak tidak cukup sehat saat sahur
atau anak secara mental tidak paham, anak bisa jadi hipoglikemik atau
kekurangan gula darah sehingga anak jadi lemas, lesu, atau cenderung dehidrasi.
Kalau sudah lihat tanda-tanda seperti itu, tidak apa-apa kalau dibatalkan
puasanya,” jelasnya.
Disampaikan dokter anak dari RS Pusat Pertamina dan
Brawijaya Women & Children Hospital, Dr Margaretha Komalasari, SpA, anak
mulai usia lima sampai enam tahun bisa mulai diajarkan untuk berpuasa. Proses
belajar puasa tersebut tentunya harus bertahap dan tidak mengubah pola makan
sehat yang seharusnya dipenuhi selama keseharian mereka.
“Saat anak ikut puasa, pastikan anak diberi makan sahur dan
buka dengan proporsi seimbang, jadi tetap ada sayurnya, protein, karbohidrat,
mineral. Jangan kasih anak makan banyak minyak yang susah dicerna, misalnya,”
pesan dr Margaretha.
Menurutnya, puasa yang dilakukan benar akan membantu menjaga
kesehatan anak juga karena puasa membantu anak mengontrol pola makan. Ketika
anak belajar puasa, hormon dan enzim di tubuh akan menyesuaikan, katanya.
Bahkan beberapa keluhan penyakit yang bisa diderita anak, seperti asam lambung,
dapat berkurang.
“Tapi kalau cara makan anak tidak cukup sehat saat sahur
atau anak secara mental tidak paham, anak bisa jadi hipoglikemik atau
kekurangan gula darah sehingga anak jadi lemas, lesu, atau cenderung dehidrasi.
Kalau sudah lihat tanda-tanda seperti itu, tidak apa-apa kalau dibatalkan
puasanya,” jelasnya.
Demikian informasi di atas semoga bermanfaat untuk anda. Terimakasih.
0 Response to "Tips Jaga Kesehatan Anak Saat Berpuasa Ramadan"
Post a Comment
Berkomentarlah dengan sopan.. Klik facebook Jika ingin berkomentar dengan menggunakan akun facebook anda